teknologi 03 November 2025

Kembali Ngegas Coding Gara-Gara Laravel + Inertia + React

Kembali Ngegas Coding Gara-Gara Laravel + Inertia + React
Bagikan:

CodeIgniter itu Cinta Pertama…

Laravel: Romansa Koding yang Makin Ngebut 😍

Pernah di fase hidup yang menganggap CodeIgniter itu final form dari framework?
Saya pernah. Bahkan sempat mikir:

β€œCI itu udah cukup, ngapain ribet pakai Laravel…”

Wkwkwkkk… lucu ya, masa lalu.

Sekarang?
Setelah nyobain Laravel + Inertia + React + Tailwind,
saya kayak nemu jodoh kedua.

Dan parahnya, saya kembali gila ngoding siang malam.


Coding Sekarang Bukan Sekadar CRUD

Pondasi sudah lewat. Sekarang mainnya di orkestrasi: state di frontend, queue di backend, observability, enkripsi, sampai integrasi lintas layanan yang saling nyangkut.
Sekarang? Saya bisa bikin sistem sekompleks GREXO berdua doang dalam waktu yang relatif singkat.

Multi-tenant, SAAS, reminder WhatsApp, forum, upload dokumen cabangnya dari A–ZZZ, pengingat laporan multi versi, dashboard kepatuhan, pelaporan bulanan, sistem notifikasi lintas samudera, signature digital, dan OTP β€” semua nyambung, semua sinkron.

Dan semua itu bukan cuma hayalan iseng.
Udah dipakai lembaga-lembaga aktif sungguhan, dari Blora sampai Jayapura.


GREXO: Bukan Platform Kaleng-Kaleng πŸ›‘οΈ

Coba cek dulu arsitekturnya:

  • 1 Load Balancer
  • Multi App Server (active-active)
  • 1 DB Server
  • Storage Amazon S3 (3 region: 2Γ—JKT + 1Γ—Jabar)

Mau tahu keamanannya? Nih, simak:

  • Data saat dikirim (in-transit) β†’ TLS 1.3, aman kayak terowongan ninja.

  • Data saat disimpan (at-rest) β†’ AES-256 + KMS (envelope encryption).
    Analogi gampangnya:

    Paket β†’ masuk brankas kecil β†’ dimasukin lemari besi β†’ dikirim lewat terowongan laser.

  • Password? Gak ada nyimpan plaintext.
    Pakai Argon2id, biar maling juga mikir 2x buat brute-force.

Isolasi & Enkripsi Per-Tenant (Very Important)

Biar makin tenang, semua file per tenant dienkripsi & diisolasi ketat:

  • Data key unik per-tenant β†’ setiap tenant punya data-key sendiri untuk file/lampiran mereka. Data-key itu dibungkus (enveloped) oleh master key KMS.
  • Rotasi kunci terjadwal β†’ data-key bisa diputar berkala; re-encrypt cukup pada data-key-nya (datanya gak perlu diulang).
  • Namespace storage per-tenant β†’ objek disimpan di S3 dengan prefix folder tenant_id/…; akses via pre-signed URL yang kedaluwarsa (mis. 5–15 menit).
  • IAM policy scoped β†’ aplikasi hanya bisa mengakses objek milik tenant yang sedang aktif (scope by prefix + policy).
  • Audit trail β†’ setiap pemakaian kunci & unduhan tercatat (siapa, kapan, objek apa).
  • Opsi hardening: S3 Object Lock/Versioning untuk mencegah penghapusan iseng, plus server-side encryption SSE-KMS.

Singkatnya: file tenant A gak akan kebaca tenant B, sekalipun sama-sama di S3. Kuncinya beda, jalurnya beda, izinnya beda.


Yang Bikin Bangga? Sistem Ini Hidup.

GREXO itu bukan proyek kampus. Bukan juga sistem demo.
Ini platform yang:

  • Jalan terus
  • Dipakai rutin
  • Dipantau pengguna nyata

Ada health-check otomatis,
backup harian,
multi-region replication,
dan rate-limit + WAF buat ngusir bot kurang ajar.

Ini sistem beneran, bukan sistem PHP-an 😎


Lagi Semangat Ngoding? YA!

Vibes itu hidup lagi beberapa waktu belakangan ini, apalagi sekarang ada AI β€” serasa punya teman ngoding!

Dan yang bikin makin gila,
AI tools sekarang lagi bersahabat di kantong.

ChatGPT bantuin nyusun query, rapihin error, nulis helper, refactor state React, sampai bantu mikir arsitektur queue.

Dulu mikir sendiri, sekarang ada teman diskusi digital yang sabar 24 jam.

Jujur aja, AI ini udah kayak partner kerja.
Tapi bedanya: gak pernah minta THR, ditanya apa pun bisa jawab, dimarahin diem aja, dimaki-maki gak baper dan gak resign.


Penutup (Sambil Ngoding)

Kadang saya mikir,

“Gila juga ya, bisa bikin sistem sekompleks GREXO cuma dengan tim kecil dan semangat yang gak kecil…”

Kuncinya?

  • Framework modern
  • AI support
  • Dan ngoding bukan buat cari cuan aja, tapi karena jatuh cinta lagi

Jadi buat kamu yang lagi males ngoding,
Coba lirik Laravel + Inertia + React.
Siapa tau kamu… jatuh cinta lagi.


Ditulis oleh Wasis Sarwo Estu

Terkait

Lihat Semua